Ajang Menari Solo Berprestasi Meriahkan HUT PGSD UNIPMA ke-18
Dalam rangka memperingati HUT ke-18 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Himadigsar) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) menyelenggarakan Ajang Menari Solo Berprestasi. Kegiatan berlangsung pada Sabtu (6/9), kemarin di ruang B301 dan B302, lantai 3 Kampus 2 Universitas PGRI Madiun.
Mengusung tema “Harmoni Budaya dan Gerak”, lomba ini dimaknai sebagai keselarasan antara keberagaman budaya dengan ekspresi seni melalui gerakan tari. Tema tersebut sekaligus menjadi wujud upaya melestarikan budaya melalui gerak indah dan penuh makna.
Ketua pelaksana, Eka Septiyani, menjelaskan bahwa lomba diikuti oleh 40 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari SMP, SMA, hingga mahasiswa dengan rentang usia 13–20 tahun.
“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah mengenalkan ragam budaya tari sekaligus memberi ruang berekspresi bagi anak-anak dan remaja. Selain itu, kami ingin memperkenalkan Prodi PGSD ke masyarakat, sekaligus melatih mahasiswa agar menjadi calon pendidik yang kreatif dan apresiatif terhadap seni budaya,” ungkapnya.
Para peserta menampilkan beragam tarian dengan kostum yang berwarna-warni. Sesaria Prima Yudhaningtyas, M.Pd., sebagai juri, dalam sambutannya mengapresiasi antusiasme para peserta. “Saya bangga dapat menyaksikan penampilan luar biasa dari para peserta. Keberagaman tari dan semangat yang ditunjukkan benar-benar mencerminkan kepedulian terhadap seni dan budaya,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya sekadar lomba, tetapi juga mencerminkan beberapa nilai penting, antara lain pengembangan bakat individu karena menari dilakukan secara solo, apresiasi terhadap seni dan budaya, serta peningkatan rasa percaya diri. Para penari belajar tampil di depan umum dengan penuh disiplin dan tanggung jawab atas karya mereka.
Ke depan, diharapkan Ajang Menari Solo Berprestasi tidak hanya menjadi wadah meraih prestasi, tetapi juga membentuk karakter, memperkaya pengalaman mahasiswa, serta menumbuhkan kepedulian terhadap pelestarian budaya.
“Kami berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kemampuan, kreativitas, dan rasa percaya diri anak-anak dalam menari. Bagi saya pribadi, ini pengalaman berharga untuk terus berprestasi di bidang seni tari,” tutup Eka Septiyani.
Untuk informasi lebih lengkap terkait kegiatan kampus, dapat mengunjungi akun Instagram resmi Universitas PGRI Madiun di @official_Universitas PGRI Madiun. Universitas PGRI Madiun juga telah membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026.
Informasi lengkap terkait program studi dan persyaratan dapat diakses melalui akun Instagram @Universitas PGRI Madiun_pmb, atau dengan datang langsung ke Biro PMB di Kampus 1, Jalan Setiabudi No. 85 Madiun, maupun Kampus 2 di Jalan Raya Klitik Km 5 Ngawi. Informasi juga tersedia di laman resmi Universitas PGRI Madiun, www.Universitas PGRI Madiun.ac.id.