Revitalisasi Perpustakaan dan Program Mendongeng, Kelompok 26 KKN-T PM UNIPMA Bangkitkan Semangat Literasi di SDN Pojok 

Dalam rangka mendukung peningkatan literasi dan numerasi siswa, Kelompok 26 Kuliah Kerja Nyata Tematik Pembelajaran Mahasiswa (KKN-T PM) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) menggelar serangkaian kegiatan di SDN Pojok. Kegiatan yang diadakan mencakup mendongeng, revitalisasi perpustakaan, serta penyerahan donasi buku untuk memperkaya minat baca siswa dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih inspiratif.

Menurut Silvi Setyo Ningsih, ketua pelaksana Kelompok 26, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas literasi dan numerasi siswa SDN Pojok. "Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, siswa semakin tertarik untuk membaca dan dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan dengan lebih baik," ujarnya.

Kegiatan dimulai dengan Open Donasi Buku pada 27 Desember 2024, yang berhasil mengumpulkan berbagai buku bacaan baru. Buku-buku tersebut disumbangkan untuk memperkaya koleksi perpustakaan sekolah, dengan harapan memberikan akses lebih luas kepada siswa terhadap bacaan berkualitas.

Pada 6 Januari 2025, Kelompok 26 melanjutkan program dengan revitalisasi perpustakaan. Selama tiga hari berturut-turut, para mahasiswa bersama pengelola dan siswa SDN Pojok melakukan pembersihan, penataan ulang rak buku, serta pengorganisasian buku-buku yang berserakan. Di hari ketiga, 8 Januari 2025, meja baca ditata ulang dan poster edukasi dipasang untuk menciptakan suasana belajar yang lebih nyaman dan menarik.

Pada 9 Januari 2025, buku-buku hasil donasi diserahkan secara simbolis kepada pihak sekolah untuk dipasukkan ke dalam koleksi perpustakaan. Penyerahan buku ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca siswa dan mendukung kegiatan pembelajaran mereka.

Selain itu, kegiatan mendongeng juga digelar untuk membangkitkan minat baca dan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa. Kegiatan mendongeng ini dilaksanakan pada 10, 17, 20, dan 23 Januari 2025, dengan cerita-cerita edukatif yang disampaikan secara interaktif agar para siswa lebih terlibat aktif dalam kegiatan literasi.

“Melalui kegiatan mendongeng, kami ingin memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus menumbuhkan kecintaan terhadap buku di kalangan siswa,” tambah Silvi.

Kegiatan ini berhasil menciptakan suasana belajar yang lebih hidup dan mendorong siswa untuk menjadikan membaca sebagai bagian penting dari proses pembelajaran mereka. Kelompok 26 berharap program ini bisa memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kualitas pendidikan di SDN Pojok.

Beragam kegiatan yang telah dilaksanakan, Kelompok 26 berharap dapat berkontribusi dalam pengembangan literasi dan numerasi siswa, serta menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif untuk mereka.