Wujudkan Generasi Sehat, Tolak Stunting, KKN 31 UNIPMA Gelar Edukasi di Desa Selopanggung
Kelompok Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Pemberdayaan Masyarakat (PM) 31 Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) menggelar kegiatan edukasi pencegahan stunting di Balai Desa Selopanggung pada Kamis, 16/01/2025, kemarin. Dengan mengusung tema "Cegah Stunting, Wujudkan Generasi Sehat dengan Pola Makan yang Tepat untuk Ibu dan Balita", kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi dalam tumbuh kembang anak.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Proyek Kemanusiaan Peduli dan Intervensi Stunting yang diinisiasi mahasiswa KKN-T PM Universitas PGRI Madiun. Acara utama berupa sosialisasi tentang pentingnya gizi seimbang bagi ibu hamil, menyusui, serta balita dalam upaya mencegah stunting.
Sosialisasi ini menghadirkan bidan desa Selopanggung, Maskuriyati Ayni, sebagai pemateri. Dalam paparannya, ia menekankan bahwa stunting tidak hanya berdampak pada pertumbuhan fisik anak, tetapi juga perkembangan kognitifnya.
"Pemenuhan gizi yang baik sejak masa kehamilan sangat diperlukan agar anak dapat tumbuh optimal dan terhindar dari risiko stunting," ujarnya.
Acara diawali dengan pemberian angket pre-test kepada peserta untuk mengukur pemahaman awal mereka tentang stunting. Setelah pemaparan materi, peserta diajak berdiskusi mengenai kendala yang sering dihadapi dalam pemenuhan gizi keluarga. Diskusi ini berlangsung aktif dengan berbagai pertanyaan dari para ibu yang hadir.
Di tengah acara, mahasiswa KKN-T PM juga membagikan puding jagung sebagai contoh makanan tambahan bergizi. Kegiatan ini masuk dalam program kerja terpisah, yaitu Riset Terpadu Peduli dan Intervensi Stunting.
Meskipun berasal dari dua proker yang berbeda, kedua kegiatan ini saling mendukung dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya gizi seimbang. Antusiasme terlihat dari para ibu dan anak-anak yang turut mencicipi hidangan sehat tersebut.
Sekretaris Desa Selopanggung, Yeni Wahyuni, mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN Universitas PGRI Madiun dalam mengadakan edukasi ini. "Edukasi seperti ini sangat membantu masyarakat memahami pentingnya gizi dalam mencegah stunting. Pemerintah desa akan terus berkomitmen mendukung program-program serupa untuk menciptakan generasi yang lebih sehat," ungkapnya.
Kegiatan ini diakhiri dengan pembagian angket post-test untuk mengetahui peningkatan pemahaman peserta setelah mengikuti edukasi. Ketua pelaksana kegiatan, Salsabilla Kharisma Dewi, berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN-T PM Universitas PGRI Madiun menunjukkan peran aktif mereka dalam memberikan solusi nyata bagi permasalahan kesehatan masyarakat. Dengan edukasi yang berkelanjutan, diharapkan kesadaran akan pentingnya gizi semakin meningkat demi mewujudkan generasi yang sehat dan cerdas.