Langkah Nyata Generasi Sehat, Mahasiswa KKN-T Wujudkan Posyandu Remaja untuk Masa Depan yang Lebih Sehat di Desa Tulung 

Sebagai wujud perhatian terhadap kesehatan remaja, Posyandu Remaja Desa Tulung resmi dibuka pada hari Jumat 18/01/2025, kemarin dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan para remaja di Desa Tulung, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan. Kegiatan ini dihadiri oleh perangkat desa, bidan desa, kader TPK, remaja Desa Tulung, dan mahasiswa KKN-T PM Kelompok 28 Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun).

Acara peresmian Posyandu Remaja ini dimulai dengan sambutan dari Ibu Ninik, perangkat Desa Tulung, yang mewakili Kepala Desa. Dalam pidatonya, Ibu Ninik menyampaikan apresiasi besar terhadap kegiatan ini.

“Saya mewakili rekan-rekan perangkat desa sangat mengapresiasi adanya program posyandu remaja ini. Ini adalah langkah nyata untuk memberikan perhatian khusus kepada kesehatan remaja. Kami berharap kegiatan ini dapat membuat remaja lebih peduli terhadap kesehatannya dan mampu mengatasi berbagai tantangan yang mereka hadapi dalam masa pertumbuhannya,” ujar Ibu Ninik.

Posyandu Remaja ini menjadi program unggulan dari BKKBN KKN-T PM Kelompok 28 yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi remaja dengan memberikan edukasi tentang kesehatan reproduksi, pencegahan penyakit, gizi, serta pengelolaan stres.

Dalam pelaksanaannya, Posyandu ini memberikan berbagai layanan seperti pengukuran tinggi dan berat badan, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, serta pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri.

Selain itu, kegiatan ini juga mencakup edukasi mengenai pola makan sehat, pola hidup sehat, serta pencegahan dan penanganan penyakit menular seksual. Ibu Tini, Bidan Desa Tulung, turut menyampaikan apresiasi terhadap program ini.

“Saya sangat mendukung diadakannya posyandu remaja ini karena sangat membantu program kesehatan bagi remaja di Desa Tulung. Saya berharap posyandu ini dapat berjalan berkelanjutan dan memberikan ruang yang aman bagi remaja untuk berkonsultasi mengenai masalah kesehatan, baik fisik maupun psikologis,” ungkap Ibu Tini.

Ketua pelaksana program, Rieke Fricilia, berharap agar program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang. “Dengan adanya Posyandu Remaja ini, kami berharap remaja bisa mendapatkan akses mudah untuk informasi yang tepat mengenai kesehatan. Kami ingin agar mereka lebih peduli terhadap kesehatannya, sehingga bisa menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi tantangan kehidupan,” tuturnya.

Melalui kolaborasi yang solid antara mahasiswa KKN-T PM Universitas PGRI Madiun dan masyarakat Desa Tulung, kegiatan Posyandu Remaja ini menjadi contoh sinergi antara dunia akademik dan masyarakat dalam menciptakan generasi muda yang sehat dan produktif.

Program ini diharapkan bisa memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesehatan remaja, sekaligus menjadi bagian dari upaya bersama dalam mewujudkan generasi muda Indonesia yang lebih sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.