Dosen Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun), Dr. Fitra Pinandhita, M.Pd., menjadi pemateri dalam program kerja Polres Madiun Kota sesuai surat Perintah Kepala Kepolisian Resor Madiun Kota Nomor: Sprin/571/II/REN. 2.3/2024 tanggal 21 Februari 2024 tentang Tim Pokja. Acara digelar pada, Selasa, 10/09/2024, kemarin di Gedung Sunaryo Polres Madiun kota dan dihadiri oleh jajaran kepolisian.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Fitra Pinandhita, M.Pd., membawakan materi mengenai “Etika Komunikasi dan Komunikasi Digital” yang bertujuan untuk memperkuat kemampuan anggota kepolisian dalam berkomunikasi dengan masyarakat secara efektif dan etis, baik secara tatap muka maupun virtual digital.

Dr. Fitra Pinandhita, M.Pd., menekankan pentingnya etika komunikasi dalam upaya meningkatkan kepercayaan publik dan transparasi di tengah era perkembangan informasi yang pesat. "Etika komunikasi dapat membangun hubungan baik antara kepolisian dan masyarakat, meningkatkan transparansi, serta menjaga akuntabilitas di setiap lini tugas," ujar Dr. Fitra Pinandhita, M.Pd.

Selain itu, dalam situasi krisis, etika komunikasi dinilai penting untuk mengelola penyebaran informasi secara tepat guna menghindari miskomunikasi yang dapat memicu kepanikan. Dr. Fitra Pinandhita, M.Pd menyoroti peran penting komunikasi digital, yang memungkinkan kolaborasi lebih baik antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat untuk menciptakan keamanan publik yang lebih inklusif.

Di era digital, penggunaan platform media sosial juga berperan besar dalam pendidikan dan penyuluhan terkait hukum, keselamatan, serta pencegahan kejahatan. Dalam konteks ini, Dr. Fitra Pinandhita, M.Pd menggarisbawahi pentingnya pengelolaan data yang bertanggung jawab guna melindungi privasi individu serta mencegah penyalahgunaan informasi.

"Komunikasi yang etis tidak hanya mengurangi konflik antara kepolisian dan masyarakat, tetapi juga menjunjung tinggi dialog terbuka. Ini penting bagi keberhasilan kolaborasi dan keamanan bersama," tambahnya.

Materi yang disampaikan dalam acara ini mencakup poin-poin penting terkait peningkatan profesionalisme kepolisian dalam penggunaan media digital. Beberapa di antaranya adalah strategi untuk mencegah penyebaran hoaks dan informasi yang menyesatkan, serta cara berkomunikasi secara bijak dan akurat di platform digital. Dr. Fitra Pinandhita, M.Pd menekankan bahwa penerapan prinsip etika komunikasi di media digital dapat membantu menjaga citra kepolisian di mata publik serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.

Dengan penerapan etika komunikasi yang baik, diharapkan Polres Madiun Kota dapat lebih responsif, adaptif, dan kolaboratif dalam menjalankan tugas di tengah masyarakat, serta lebih siap menghadapi tantangan di era digital. Kolaborasi yang kuat antara pihak kepolisian dan masyarakat juga diharapkan dapat menciptakan suasana keamanan yang kondusif, bebas dari konflik, dan mendukung terciptanya zona bebas korupsi.

Acara ini pun diharapkan menjadi langkah awal yang baik bagi Polres Madiun Kota dalam memperkuat nilai-nilai integritas, transparansi, serta akuntabilitas, demi terciptanya pelayanan publik yang lebih berkualitas dan profesional.