Biro Kerjasama dan Humas (BKH) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) menggelar sosialisasi Program International Credit Transfer (ICT) dan SEA Teacher untuk semester gasal tahun akademik 2025/2026 secara daring melalui Google Meet, Rabu, 23/07/2025, kemarin.

Program ICT memungkinkan mahasiswa Universitas PGRI Madiun untuk mengikuti perkuliahan di perguruan tinggi luar negeri dengan sistem pengakuan kredit. Sementara itu, SEA Teacher atau Pre-Service Student Teacher Exchange in Southeast Asia merupakan program pertukaran mahasiswa calon guru dari negara-negara Asia Tenggara untuk menjalani praktik mengajar di sekolah mitra di luar negeri.

Kepala BKH Universitas PGRI Madiun, Dr. Sri Lestari, S.Pd., M.Pd., sebagai salah satu narasumber, yang turut didampingi oleh para mahasiswa alumni program ICT dan SEA Teacher dari batch sebelumnya. Bersama-sama memberikan gambaran kepada mahasiswa terkait peluang internasional yang dapat diikuti, berbagi pengalaman pribadi, serta menjelaskan tahapan pendaftaran, persyaratan, dan motivasi mengikuti program.

"Harapannya, semakin banyak mahasiswa yang tertarik dan benar-benar siap mengikuti program ini, baik untuk menempuh perkuliahan di luar negeri maupun praktik mengajar di sekolah internasional," ujar Dr. Sri Lestari, S.Pd., M.Pd.

Adapun timeline pendaftaran program ICT dan SEA Teacher dibuka mulai 15 hingga 25 Juli 2025. Persyaratan untuk ICT meliputi mahasiswa aktif semester 2, 4, atau 6, memiliki skor TOEFL minimal 500, serta melampirkan transkrip akademik. Program ini terbuka bagi mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) serta Fakultas Hukum (FH). Sementara untuk SEA Teacher, persyaratan utamanya adalah mahasiswa semester 7 dengan skor TOEFL setara 500 dan transkrip akademik.

Informasi lengkap mengenai pendaftaran program ini dapat diakses melalui akun Instagram resmi @official_unipma.