Mahasiswa PBI UNIPMA Dalami Generative AI Bersama Dosen Thailand
Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan pendidikan global. Melalui kegiatan Guest Lecture bertajuk “Generative AI in EFL Teaching”, mahasiswa diajak memahami pemanfaatan kecerdasan buatan generatif dalam pembelajaran Bahasa Inggris sebagai bahasa asing (EFL). Kegiatan ini digelar di Ruang Smartclassroom 301, Kampus I Universitas PGRI Madiun, Selasa, 27/5/2025, kemarin.
Hadir sebagai narasumber utama, Dr. Kiki Juli Anggoro dari Walailak University, Thailand. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan secara mendalam bagaimana generative AI dapat menjadi alat bantu pengajaran yang inovatif dan transformatif.
“Teknologi seperti generative AI membuka peluang baru bagi guru untuk merancang pengalaman belajar yang lebih interaktif, personal, dan adaptif,” jelasnya.
Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh jajaran dosen dan mahasiswa PBI Universitas PGRI Madiun. Sepanjang sesi, suasana kelas terasa hidup. Mahasiswa menyimak dengan saksama dan menunjukkan minat tinggi terhadap materi yang disampaikan. Beberapa bahkan terlihat mencatat poin-poin penting dan ide-ide baru yang dapat diterapkan dalam pembelajaran di masa depan.
Kepala Program Studi PBI Universitas PGRI Madiun, Dr. Erlik Widiyani Styati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran yang berharga bagi mahasiswa untuk memperluas wawasan akademik secara langsung dari narasumber luar negeri yang berpengalaman.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat memperdalam pemahaman mereka dalam konteks nyata serta membiasakan diri berinteraksi menggunakan bahasa Inggris dalam lingkungan akademik yang lebih luas,” jelasnya.
Lebih dari sekadar kuliah tamu, kegiatan ini menjadi inspirasi bagi para calon guru untuk semakin terbuka terhadap inovasi dan berpikir lintas batas. Karena di era pendidikan yang terus berubah, keberanian untuk memahami dan memanfaatkan teknologi adalah langkah awal untuk membentuk pendidik yang adaptif dan selaras dengan tuntutan era global.