Rektor dan Ketua PPLP PT PGRI Madiun Lepas Dosen UNIPMA Calon Jamaah Haji 2025
Rektor Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun), Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd., bersama Ketua PPLP PT PGRI Madiun, Drs. H. Imam Sujudi, melepas lima dosen yang akan menunaikan ibadah haji tahun 2025 di Ruang Sidang Rektorat Kampus 1, Rabu, 14/05/2025, kemarin.
Kelima dosen yang berangkat dari berbagai fakultas, yakni Dr. Marheny Lukitasari, M.Pd., Ir. Ani Sulistyarsi, M.M.,M.Si., Aan Zainal Muttaqin, ST., MT., IPP., Ihtiari Prastyaningrum, S.Si.,M.Si., dan Dra. Purwandari, M.M., M.Pd. Acara pelepasan ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, diantaranya Dr. Elva Nuraina, SE., M.Si (Wakil Rektor Bidang I), Dr. Bambang Eko Hari Cahyono, M.Pd (Wakil Rektor Bidang III), Dr. Jeffry Handika, M.Pd., M.Si (Wakil Rektor Bidang IV), dan Dr. Sri Lestari, S.Pd., M.Pd (Kepala BKH Universitas PGRI Madiun).
Dalam sambutannya, Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd., menyampaikan apresiasi dan doa kepada para calon jamaah haji. Beliau menekankan pentingnya menjaga kesehatan selama di tanah suci, mengingat ibadah haji menuntut fisik yang prima dan kesiapan mental.
“Kurangi aktivitas yang menguras tenaga. Di sana akan tinggal sekitar 40 hari, dengan cuaca, makanan, dan kultur yang sangat berbeda. Harus pandai beradaptasi,” pesan Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd.
Sementara itu, Drs. H. Imam Sujudi turut membagikan pengalamannya saat menunaikan haji di masa lalu. Beliau menyoroti pentingnya sikap sederhana dan rasional dalam menjalani ibadah, termasuk dalam menyikapi kondisi sehari-hari selama berada di Tanah Suci.
“Makanlah yang ada, jangan terlalu dipikir besok makan apa. Fokuskan niat dan energi untuk ibadah. Jangan terlalu banyak bicara, tapi perbanyak doa,” ungkapnya.
Tak hanya membekali dengan wejangan spiritual, kedua tokoh tersebut juga mengingatkan pentingnya mendoakan Universitas PGRI Madiun agar senantiasa diberi kemajuan dan keberkahan. “Bawalah nama baik universitas, doakan semoga Universitas PGRI Madiun terus maju dan menjadi kampus unggul,” ucap keduanya secara senada.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama dan sesi foto, sebagai simbol kebersamaan dan harapan baik bagi para calon haji. Suasana kehangatan begitu terasa, mencerminkan dukungan penuh civitas akademika Universitas PGRI Madiun terhadap warganya yang akan menjalankan rukun Islam kelima.