Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) bergerak cepat menggelar aksi sosial untuk membantu korban banjir yang melanda Kabupaten Madiun, Minggu, 16/03/2025, kemarin. Dalam aksi ini, Universitas PGRI Madiun menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak di RT 8, RT 9, dan RT 10 Dusun Sedoro, Desa Tanjungrejo, Kecamatan Madiun, serta melakukan pembersihan tempat ibadah dan sarana umum. Bantuan ini diprioritaskan bagi kaum duafa dan fakir miskin yang paling terdampak oleh bencana tersebut.

Relawan Universitas PGRI Madiun terdiri dari tim independen yang bernaung di bawah Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas PGRI Madiun. Mereka turun langsung ke lokasi untuk memastikan bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan warga. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari semangat kepedulian sosial Universitas PGRI Madiun dalam menanggapi kondisi darurat di masyarakat.

Curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir menyebabkan sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun mengalami banjir. Luapan air dari beberapa sungai yang belum dinormalisasi serta alih fungsi lahan resapan menjadi area bangunan memperparah kondisi di lapangan. Akibatnya, banyak warga mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Salah satu delegasi Universitas PGRI Madiun yang turut serta dalam aksi ini, Bapak Amirudin Imam Nur, S.H., menyampaikan bahwa warga sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan. “Mereka sangat bahagia karena merasa diperhatikan, meskipun bantuan yang kami berikan tidak seberapa. Harapan kami, kegiatan seperti ini dapat menginspirasi anak-anak muda untuk lebih peka terhadap lingkungan dan sesama,” ujarnya.

Melalui aksi nyata ini, Universitas PGRI Madiun kembali menegaskan perannya sebagai garda terdepan dalam upaya kemanusiaan. Selain membantu meringankan beban warga, kegiatan ini juga bertujuan mempercepat pemulihan pasca-bencana. Kepedulian Universitas PGRI Madiun terhadap masyarakat diharapkan dapat menjadi contoh bagi berbagai pihak untuk terus menebar kebaikan dan solidaritas sosial.