Program Studi D3 Manajemen Pajak Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) mengadakan kegiatan kunjungan industri dan pengabdian masyarakat sebagai bagian dari mata kuliah Kewirausahaan. Kegiatan ini berlangsung di dua lokasi usaha UMKM yang dikelola oleh Home Industry Laris Tahu Jaya, yaitu Pabrik Tahu Tradisional dan Pabrik Tahu Bulat & Sotong, yang terletak di Desa Kedungputri, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, pada Jumat, 10/01/2025, kemarin.

Kegiatan ini bertujuan untuk  memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dalam memahami proses kewirausahaan dan manajemen usaha, sekaligus mendukung pengembangan usaha UMKM lokal.

Dengan tema "Pendampingan pada UMKM Home Industry Laris Tahu Jaya di Desa Kedungputri, Kec. Paron, Kab. Ngawi", kegiatan ini ditujukan untuk memperkenalkan mahasiswa pada berbagai aspek produksi, manajemen bisnis, dan inovasi produk yang diterapkan oleh UMKM. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana penting untuk menjalin kolaborasi antara dunia pendidikan dan pelaku usaha guna meningkatkan daya saing dan keberlanjutan UMKM.

Sebanyak 19 mahasiswa Program Studi D3 Manajemen Pajak Universitas PGRI Madiun berkesempatan mengikuti kegiatan ini. Kegiatan dimulai dengan kunjungan ke Pabrik Tahu Tradisional Laris Tahu Jaya, di mana mahasiswa diajak melihat langsung proses produksi tahu.

Pemilik usaha menyambut rombongan dengan penjelasan mengenai sejarah berdirinya pabrik serta tantangan yang dihadapi dalam menjaga kualitas produk. Mahasiswa belajar bagaimana efisiensi dan konsistensi menjadi kunci keberhasilan bagi usaha kecil dan menengah dalam menghadapi persaingan pasar yang ketat.

Kunjungan dilanjutkan ke Pabrik Tahu Bulat dan Sotong, yang menjadi salah satu inovasi dari Home Industry Laris Tahu Jaya. Di sini, mahasiswa dapat melihat langsung proses pembuatan tahu bulat dan sotong, mulai dari pencampuran bahan, pembentukan, hingga pengemasan. Tujuan dari kunjungan ini adalah memberikan inspirasi kepada mahasiswa tentang pentingnya inovasi produk sebagai strategi untuk memperluas pasar dan menambah nilai produk.

Selain memperoleh wawasan mengenai proses produksi, mahasiswa juga mengikuti sesi sharing bersama pemilik Home Industry Laris Tahu Jaya, yang dihadiri oleh dosen D3 Manajemen Pajak Universitas PGRI Madiun. Dalam sesi ini, pemilik usaha berbagi pengalaman tentang pengelolaan usaha, strategi menghadapi tantangan pasar, serta langkah-langkah yang diambil untuk menjaga keberlanjutan bisnis. Sesi ini memberi mahasiswa pemahaman lebih dalam tentang dunia usaha yang sesungguhnya, dan bagaimana kreativitas serta inovasi dapat menjadi solusi dalam menghadapi berbagai tantangan bisnis.

Sebagai bagian dari pengabdian masyarakat, dosen dan mahasiswa juga memberikan pendampingan kepada Home Industry Laris Tahu Jaya dalam beberapa aspek penting, seperti strategi branding dan pemasaran, serta pengembangan varian produk baru. Pendampingan ini bertujuan untuk membantu UMKM meningkatkan daya saing mereka dan memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam berkontribusi kepada masyarakat.

Pemilik Home Industry Laris Tahu Jaya mengapresiasi kegiatan ini dan merasa terbantu dengan masukan yang diberikan oleh mahasiswa dan dosen. Salah seorang mahasiswa menyatakan, “Kegiatan ini memberikan kami wawasan praktis tentang dunia usaha. Kami belajar banyak tentang proses produksi, strategi pemasaran, dan tantangan yang dihadapi pelaku UMKM. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga untuk kami ke depan.”

Melalui kegiatan ini, Program Studi D3 Manajemen Pajak Universitas PGRI Madiun berkomitmen untuk terus mendukung pemberdayaan UMKM di daerah, sekaligus memberikan pembelajaran yang bermakna bagi mahasiswa. Dengan adanya kolaborasi antara dunia pendidikan dan pelaku usaha, diharapkan tercipta sinergi yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan.