Kepedulian sosial kembali dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) melalui aksi Gerakan Sedekah Berbagi (GSB), Kamis, 26/06/2025, kemarin.

Kegiatan ini menjadi upaya nyata dalam menumbuhkan kesadaran mahasiswa terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan sosial, dengan sasaran utama masyarakat pinggiran kota Madiun.

GSB merupakan program rutin yang diinisiasi oleh Divisi Keagamaan Himpunan Mahasiswa PGSD (HIMADIGSAR), sebagai bentuk kontribusi mahasiswa terhadap masyarakat.

Di bulan Juni ini, aksi berbagi menyasar para masyarakat yang berada di sekitar kampus Universitas PGRI Madiun dan kawasan GOR Wilis Madiun. Tidak hanya itu, jamaah Salat Jumat di Masjid Mujahidin yang terletak tepat di depan kampus juga menjadi bagian dari penerima manfaat program ini.

Ketua pelaksana kegiatan, Zaskia Ramadhani, menjelaskan bahwa GSB didesain sebagai gerakan sosial berbasis sukarela. Dana yang dikumpulkan berasal dari donasi mahasiswa PGSD, dimulai dari nominal kecil seperti Rp500 atau Rp1.000 yang dikumpulkan setiap bulannya. “Karena tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah,” ungkap Zaskia, dalam wawancaranya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini bukanlah kewajiban, melainkan gerakan ikhlas yang bertujuan menanamkan rasa simpati dan empati sejak dini. “Kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya hadir untuk belajar di kelas, tapi juga wajib berdampak bagi masyarakat sekitarnya,” lanjutnya.

HIMADIGSAR berharap GSB bisa menjadi salah satu pemantik kebaikan di lingkungan kampus. Meski berawal dari langkah kecil, kegiatan ini diharapkan mampu memberi manfaat, sekaligus menumbuhkan kepedulian sosial di kalangan mahasiswa.

 “Harapan kami, GSB terus berjalan dan berkembang setiap bulannya. Dengan dukungan doa dan semangat dari masyarakat, kami akan terus mengupayakan agar gerakan ini bisa menjangkau lebih luas dan memberikan manfaat lebih besar ke depannya,” pungkas Zaskia.