Semangat kewirausahaan mahasiswa Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) kembali digaungkan melalui seminar Final Project bertajuk “Optimalisasi Peran Mahasiswa Gen Z dalam Pengembangan Business Model Canvas (BMC)”, yang digelar pada) di Kampus 3 Universitas PGRI Madiun, tepatnya di ruang kelas C403, C404, dan C405 lantai 4, Sabtu, 14/06/2025, kemarin.

Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian pembelajaran BMC yang sebelumnya telah dilakukan oleh para anggota UKM Kewirausahaan Cendekia. Dalam proyek ini, setiap kelompok mahasiswa telah menjalankan usaha nyata selama satu bulan penuh, yang kemudian dipresentasikan pada seminar sebagai bentuk laporan dan evaluasi project bisnis mereka.

Ketua pelaksana kegiatan, Azara Cahyani Arohma, menjelaskan bahwa seminar ini menjadi sarana strategis untuk menunjukkan hasil kerja nyata mahasiswa dalam merancang dan menjalankan model bisnis. “Tujuannya adalah untuk menampilkan hasil final project dari masing-masing kelompok, mendorong pemahaman dan peran aktif Gen Z dalam inovasi model bisnis, serta menyediakan ruang diskusi dan umpan balik dari para pemateri,” jelasnya.

Seminar dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota UKM Kewirausahaan Cendekia, serta dua dosen pendamping, yaitu Dwi Murniyati, S.E., M.M. dan  Allifianti Safiria Ayu Ditta, S.E., M.Ak. Selain menjadi dosen pendamping,  Allifianti Safiria Ayu Ditta, S.E., M.Ak., juga tampil sebagai pemateri utama dalam seminar tersebut.

Dalam paparannya, Allifianti Safiria Ayu Ditta, S.E., M.Ak., mengulas pentingnya pemahaman terhadap sembilan elemen utama dalam BMC, yang meliputi aspek pelanggan, nilai proposisi, saluran distribusi, hingga sumber pendapatan. Beliau menekankan bahwa kemampuan menyusun BMC secara praktis serta terstruktur akan sangat berguna, baik untuk pengembangan usaha sendiri maupun sebagai bekal mengikuti kompetisi bisnis dan program inkubasi.

Azara berharap, melalui seminar ini mahasiswa tidak hanya mendapatkan wawasan baru, tetapi juga semangat untuk terus berinovasi dalam dunia kewirausahaan. “Semoga ilmu yang diperoleh bisa benar-benar diterapkan dan bermanfaat bagi kita semua, terutama untuk menyiapkan diri sebagai pengusaha muda di masa depan,” pungkasnya.