Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) menggelar pemilihan Duta PPKn 2025, di Ruang A103 Kampus 1, Sabtu, 15/03/2025, kemarin. Kegiatan ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan di bidang komunikasi, public speaking, dan kepemimpinan sebagai representasi prodi.

Ketua pelaksana kegiatan, Acep Nuro Eka N, menjelaskan bahwa pemilihan duta PPKn diikuti oleh delapan kandidat dari semester dua. “Kegiatan ini bertujuan untuk menjaring mahasiswa yang memiliki pengetahuan mendalam tentang PPKn, wawasan kebangsaan yang kuat, serta kemampuan komunikasi yang baik. Diharapkan mereka dapat menjadi representasi prodi dalam berbagai kegiatan, baik di dalam maupun luar kampus,” jelasnya.

Acara ini dihadiri oleh Ketua Program Studi PPKn serta tiga orang juri yang terdiri dari dua dosen PPKn dan satu dosen dari luar program studi, yakni:

1. Dr. Yuni Harmawati, S.Pd., M.Pd.
2. Drs. Nuswantari, M.H.
3. Sesaria Prima Yudhaningtyas, M.Pd.

Dalam sambutannya, Dr. Yoga Ardian Feriandi, S.Pd., M.Pd., selaku Kaprodi PPKn menyampaikan harapannya agar siapa pun yang terpilih sebagai duta PPKn dapat mengemban tugas dengan amanah dan penuh tanggung jawab. “Ini bukan hanya tentang gelar, tapi tentang komitmen untuk membawa nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan menumbuhkan rasa bangga terhadap program studi,” tuturnya.

Setelah melalui proses seleksi dan penilaian yang ketat, Hanif Eka Saputra dan Ismatul Khasanah akhirnya terpilih sebagai Duta PPKn Universitas PGRI Madiun 2025. Keduanya dinilai memiliki pemahaman yang baik tentang PPKn, kemampuan komunikasi yang mumpuni, serta semangat untuk berkontribusi bagi lingkungan sekitarnya.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa semakin terdorong untuk mengembangkan potensi mereka dan menjadi pribadi yang bermanfaat, baik untuk kampus maupun masyarakat luas,” pungkas Acep.