Upaya untuk meningkatkan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) semakin gencar dilakukan. Salah satunya melalui kegiatan sosialisasi bertajuk “Membangun Identitas UMKM yang Kuat melalui Repackaging dan Rebranding di Era Digitalisasi”, yang berlangsung di Balai Desa Widorokandang pada 02/01/2025, kemarin. Acara ini merupakan bagian dari program kerja KKN-T PM Universitas PGRI Madiun Kelompok 4 dan dihadiri oleh para pelaku UMKM, ibu-ibu PKK, serta warga desa yang tertarik untuk mengembangkan usaha mereka.

Ketua pelaksana, Bondan Nanda Ardiyansah, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan wawasan serta keterampilan praktis kepada peserta dalam mengembangkan usaha mereka. Melalui strategi repackaging (pengemasan ulang) dan rebranding (penyegaran merek), diharapkan produk UMKM dapat lebih menarik dan memiliki nilai jual lebih tinggi di pasar.

Menghadirkan narasumber ahli di bidang branding dan digital marketing, Dr. Apriyanti, S.E., M.M., CPSMM., kegiatan ini menyajikan berbagai materi strategis. Beberapa poin utama yang dibahas meliputi teknik dasar repackaging agar produk lebih menarik, strategi rebranding untuk meningkatkan daya tarik merek, serta pemanfaatan media sosial dan e-commerce dalam pemasaran produk UMKM.

Kepala Desa Widorokandang, Antonio Wahyu Maulana, S.Psi., turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Menurutnya, sosialisasi seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya pelaku UMKM, dalam menghadapi tantangan era digitalisasi. “Kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan agar UMKM di desa ini semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” ujarnya.

Peserta yang hadir juga menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti sesi pemaparan materi. Mereka aktif berdiskusi dan bertanya mengenai strategi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan daya saing produk mereka.

Terjadinya kegiatan ini, diharapkan para pelaku UMKM di Widorokandang dapat lebih memahami pentingnya identitas merek serta mampu menerapkan strategi repackaging dan rebranding yang efektif. Selain itu, pemanfaatan digitalisasi diharapkan mampu membantu UMKM menjangkau pasar yang lebih luas, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa.