Kelompok 33 Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Pemberdayaan Masyarakat (PM) Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) sukses melaksanakan program sosialisasi bertema “Tumbuh Kembang Balita” pada Selasa, 14/01/2025, kemarin di Balai Desa Balegondo, Kecamatan Ngariboyo. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gizi seimbang dan pencegahan stunting sejak dini.

Acara ini menghadirkan Ibu Wahyuni dari Puskesmas Ngariboyo sebagai pemateri. Dalam pemaparannya, beliau menjelaskan berbagai aspek penting seputar tumbuh kembang balita, mulai dari cara menyusui yang benar, makanan bergizi untuk ibu dan anak, hingga pencegahan stunting.

"Stunting bukan hanya berdampak pada fisik anak, tetapi juga memengaruhi perkembangan kognitif mereka di masa depan," ujar Ibu Wahyuni.

Sebelum sesi sosialisasi dimulai, acara diawali dengan posyandu balita yang merupakan agenda rutin warga RW 1 dan RW 2 Desa Balegondo. Momen ini dimanfaatkan untuk mengumpulkan ibu-ibu dan balita di posyandu, sehingga sosialisasi berjalan efektif dengan peserta yang hadir dalam jumlah besar.

Salah satu momen menarik dari acara ini adalah pemberian tambahan gizi berupa bubur kacang hijau dan puding durian kepada para balita. Kudapan bergizi ini disajikan sebagai contoh makanan sehat yang mudah dibuat menggunakan bahan lokal. Para ibu dan anak tampak antusias mencicipi bubur dan puding tersebut sambil berdiskusi tentang pentingnya pola makan bergizi dengan pemateri.

Ketua pelaksana, Intan Juhaida Agustina, menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan edukasi yang mudah dipahami oleh masyarakat. "Kami berharap para ibu semakin sadar akan pentingnya gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak mereka, sehingga dapat mencegah stunting sejak dini," ujarnya.

Kepala Desa Balegondo, Dr. Suroso, dalam sambutannya turut menyampaikan apresiasi atas inisiatif dari KKN-T PM Universitas PGRI Madiun. "Kegiatan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Kami berharap orang tua menjadi lebih paham dan sadar akan pentingnya gizi yang baik untuk mencegah stunting," ujarnya.

Antusiasme peserta juga terlihat dari diskusi interaktif yang berlangsung selama acara. Para ibu tak segan bertanya seputar pola makan sehat, tips menyusui, hingga cara memasak makanan bergizi untuk keluarga.

Acara ditutup dengan pemberian tambahan gizi bagi balita yang hadir sebagai bentuk simbolis dari komitmen bersama untuk memerangi stunting. Dengan terlaksananya kegiatan ini, masyarakat Desa Balegondo diharapkan semakin sadar akan pentingnya pola asuh dan gizi seimbang dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas. Program ini juga menjadi wujud nyata kontribusi KKN-T PM Universitas PGRI Madiun dalam mendukung pembangunan kesehatan masyarakat.