Mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Teknik Elektro Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Tim terdiri dari Agung Heru Saputra, Muhammad Alif Kasyafi, dan Mustika Jagad Gumelar, berhasil meraih Golden Medal Juara 1 dalam kategori Prototype di ajang THE 4th INTERNATIONAL INNOVATION TECHNOLOGY EXPO 2024 yang diselenggarakan oleh Politeknik Indonusa Surakarta. Kemenangan ini semakin memperkokoh reputasi Universitas PGRI Madiun di tingkat internasional.

Perlombaan yang telah memasuki tahun keempat ini merupakan kompetisi rutin yang terbuka bagi pelajar sekolah menengah atas dan mahasiswa perguruan tinggi. Tahun ini, perlombaan dilaksanakan secara daring dalam dua tahap. Tahap pertama berupa penilaian video prototype, sedangkan tahap kedua adalah presentasi dan sesi tanya jawab dengan dewan juri.

Tim bernama Komet (Komunitas Mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro) ini bukanlah peserta baru. Dengan bimbingan dari dosen pembimbing, ibu Umi Kholifah, M.Pd., mereka kembali berpartisipasi tahun ini, membawa semangat yang lebih tinggi dan inovasi  lebih matang.

Dalam ajang tahun ini, Tim Komet kembali mengajukan prototype yang pernah mereka kembangkan saat masih di SMK, yaitu "Sistem Monitoring dan Proteksi Keamanan Listrik dari Banjir" atau IMMOLK. Dengan peningkatan signifikan yang mereka lakukan, prototype ini berhasil melewati tahap pertama, membuka peluang bagi mereka untuk mempresentasikannya di hadapan dewan juri pada sesi kedua yang berlangsung secara daring pada 30/07/2024, kemarin.

Setelah melalui proses penilaian yang ketat, pengumuman pemenang dilakukan pada 31/07/2024, di mana Tim Komet dinyatakan sebagai pemenang Gold Medal Juara 1 dalam kategori Prototype. Prestasi ini menjadi bukti bahwa kerja keras dan ketekunan mereka telah membuahkan hasil yang membanggakan.

Muhammad Alif Kasyafi, mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro Universitas PGRI Madiun sekaligus anggota tim, mengungkapkan rasa syukur dan harapannya atas kemenangan ini. "Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Kemenangan ini bukan hanya hasil kerja keras saat lomba, tapi juga buah dari pembelajaran dan pengalaman di bangku kuliah," ujarnya penuh antusias saat diwawancarai, Rabu, 14/08/2024, kemarin.

Alif menambahkan bahwa kemenangan ini menjadi dorongan besar bagi tim untuk terus berinovasi, dengan harapan kemampuan mereka dalam menciptakan solusi teknologi dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.

Ia bersama tim berharap prestasi ini bisa menginspirasi rekan-rekannya di kampus, terutama di Program Studi Pendidikan Teknik Elektro, untuk terus berkarya dan berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

Keberhasilan ini tidak hanya membawa nama baik bagi Universitas PGRI Madiun, tetapi juga menunjukkan bahwa inovasi teknologi yang mereka kembangkan memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.